Wartawan Di Pekalongan Boikot Liputan Sutrisno Bachir

Sejumlah wartawan media cetak dan elektronik di Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Sabtu [04/10] siang memboikot acara liputan halal bi halal yang digelar oleh Ketua Partai Amanat Nasional (PAN), Sutrisno Bachir di Alun-Alun Kota Pekalongan.

Pemboikotan liputan acara halal bi halal tersebut berawal dari pengusiran wartawan yang berada di atas panggung hiburan oleh panitia dan petugas keamanan.

Pengusiran sejumlah wartawan tersebut sempat menimbulkan ketegangan dengan panitia karena kedatangan sejumlah media cetak dan elektronik tersebut atas undangan. Namun para aparat kepolisian secara mendadak meminta semua wartawan harus turun dari panggung hiburan.

Ketegangan semakin memuncak saat sebagian panitia halal bi halal menyuruh wartawan pergi dari lokasi panggung. Para wartawan yang sudah merasa jengkel, akhirnya turun dari panggung hiburan saat Ketua Umum PAN Sutrisno Bachir dan rombongan datang ke lokasi acara sehingga tidak ada satupun wartawan yang meliput penyampaian politik calon presiden dari PAN tersebut.

“Kami ke acara itu atas undangan. Namun kami lebih memilih pergi setelah diusir panitia dan aparat kepolisian,” kata sejumlah wartawan itu. Panitia kegiatan halal bi halal, Aris Kurniawan, mengatakan, dirinya tidak memerintah pengusiran terhadap para wartawan. “Kejadian itu terjadi diduga karena tidak ada koordinasi antar panitia. Kami menyayangkan kejadian itu,” katanya.

Acara halal bi halal dalam rangka merayakan Idulfitri tersebut, dihadiri oleh Ketua Umum PAN Sutrisno Bachir, para calon legislatif DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kota/Kabupaten. Selain itu, sejumlah artis ibu kota, seperti Eko Patrio, Wulan Guritno, Silvana Herman, Erna Silvina, dan Smile AFI ikut memeriahkan acara tersebut.

Wah.. Pantesan gak masuk tipi
Yg mw meliput malah diusir

wuh q kok gak tau ya.....
jarang baca surat kabar